Daftar Frekuensi Terbaru Dari Provider Emtek Group - SCTV, INDOSIAR, O Channel
PT Elang Mahkota Teknologi (Grup Emtek) memiliki tiga divisi usaha utama yaitu Media, Telekomunikasi dan Solusi TI, serta Konektivitas. Khusus untuk divisi Media, EMTEK Group memiliki 3 saluran televisi satelit terkemuka yaitu Indosiar, SCTV dan O Channel.
Melalui situs resminya, di klaim bahwa SCTV merupakan salah satu saluran televisi gratis selain saluran Indosiar (tidak berbayar) terkemuka dengan jumlah pemirsa lebih dari 160 juta di lebih dari 240 kota di seluruh Indonesia, dan tentunya di dukung oleh saluran O-Channel Jakarta yang menyiarkan acara gaya hidup dan hiburan bagi masyarakat ibukota.
Baru-baru ini, melalui teks run (running text) dimasing-masing saluran mereka, telah menginformasikan bahwa dalam waktu dekat tepat tanggal 20 April 2017 transponder (frekuensi dan simbol rate) dari tiga saluran tersebut (SCTV, Indosiar dan O Channel) dengan format video MPEG2 akan berganti. Bukan hanya itu, transponder dari format video MPEG4 juga rencananya akan berganti juga per tanggal 25 April 2017.
Tentu dengan informasi seperti ini sangat membantu bagi pengguna siaran televisi satelit dalam hal mengganti frekuensi dan simbol rate secara manual pada receiver masing-masing. Sehingga nantinya tidak kebingungan dan bertanya-tanya, kenapa saluran SCTV, Indosiar dan O Channel gelap?.
Untuk mendapatkan siaran tv SCTV, Indosiar dan O Channel pada satelit Palapa D, nantinya anda cukup melakukan mengganti frekuensi dan simbol rate yang lama dengan rekuensi dan simbol rate yang baru dan semestinya channel akan aktif kembali, namun bila itu tidak terjadi anda cukup melakukan scan manual kembali terhadap frekuensi yang baru saja diganti tersebut.
Dan dibawah ini adalah daftar transponder (frekuensi dan simbol rate) dari channel SCTV, Indosiar dan O Channel terbaru pada Satelit Palapa D tahun 2017:
Data Channel SCTV, INDOSIAR dan O Channel di Satelit Palapa D
Melalui situs resminya, di klaim bahwa SCTV merupakan salah satu saluran televisi gratis selain saluran Indosiar (tidak berbayar) terkemuka dengan jumlah pemirsa lebih dari 160 juta di lebih dari 240 kota di seluruh Indonesia, dan tentunya di dukung oleh saluran O-Channel Jakarta yang menyiarkan acara gaya hidup dan hiburan bagi masyarakat ibukota.
Baru-baru ini, melalui teks run (running text) dimasing-masing saluran mereka, telah menginformasikan bahwa dalam waktu dekat tepat tanggal 20 April 2017 transponder (frekuensi dan simbol rate) dari tiga saluran tersebut (SCTV, Indosiar dan O Channel) dengan format video MPEG2 akan berganti. Bukan hanya itu, transponder dari format video MPEG4 juga rencananya akan berganti juga per tanggal 25 April 2017.
Tentu dengan informasi seperti ini sangat membantu bagi pengguna siaran televisi satelit dalam hal mengganti frekuensi dan simbol rate secara manual pada receiver masing-masing. Sehingga nantinya tidak kebingungan dan bertanya-tanya, kenapa saluran SCTV, Indosiar dan O Channel gelap?.
Untuk mendapatkan siaran tv SCTV, Indosiar dan O Channel pada satelit Palapa D, nantinya anda cukup melakukan mengganti frekuensi dan simbol rate yang lama dengan rekuensi dan simbol rate yang baru dan semestinya channel akan aktif kembali, namun bila itu tidak terjadi anda cukup melakukan scan manual kembali terhadap frekuensi yang baru saja diganti tersebut.
Dan dibawah ini adalah daftar transponder (frekuensi dan simbol rate) dari channel SCTV, Indosiar dan O Channel terbaru pada Satelit Palapa D tahun 2017:
Data Channel SCTV, INDOSIAR dan O Channel di Satelit Palapa D
Nama Channel | Transponder | Video Format |
---|---|---|
INDOSIAR MPEG 2 O CHANNEL MEPG 2 | 3835 H 7000 | MPEG2 |
INDOSIAR O CHANNEL | 4131 H 12250 | MPEG4 |
Post a Comment